Kanker Payudara Sadari Lebih Dini Faktanya

Tahukah anda? Fakta Yang Sudah Banyak kita dengar, bahwa Kanker Menjadi shalat Satu penyebab Kematian Yang Cukup Tinggi, baik di Tingkat Dunia maupun di Indonesia. * Menurut Data Dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tahun 2012, Dari 14 juta Kasus baru Terjadi 8,2 juta Kematian Akibat Kanker.

Kanker paru-paru Menjadi nomor 1 PADA Urutan Kanker tersering Yang Terjadi PADA laki-laki. Nah, shalat Satu Kanker Yang Banyak Terjadi PADA Perempuan Yaitu Kanker Payudara. Selama Tahun 2012, Kematian Yang disebabkan Diposkan Kanker Payudara mencapai 521 ribu di Seluruh Dunia.

Kanker Payudara Bisa Terjadi PADA siapa Saja di Segala Usia. Kasus tertinggi Terjadi PADA Perempuan Usia 45 Tahun 66 Hingga. * Menurut dr Agung Kurniawan Saputra, MARS, Dokter Umum RS Katolik St Vincentius a Paulo (RKZ) Surabaya, Riwayat Keluarga Menjadi shalat Satu faktor Yang Perlu diwaspadai. "JIKA ibu ATAU Saudara Kandung Yang Punya Riwayat Kanker Payudara, disarankan UNTUK Rajin periksa Kondisi Payudara Dan Menjaga Pola Makan", jelasnya.

Bertambahnya Usia, perubahan hormonal Keseimbangan, PILIHAN MAKANAN Yang TIDAK sehat, Dan Paparan sinar rontgen ATAU radiasi Nuklir JUGA Menjadi faktor RISIKO terjadinya Kanker. "Perempuan Yang TIDAK Menikah ATAU Menikah TAPI TIDAK memiliki Anak memiliki RISIKO Kanker Payudara", kata dr Agung. Diposkan Ditambahkan dr Agung, bahwa Perempuan Yang melahirkan Anak Pertama PADA Usia Diatas 30 Tahun, menopause PADA Diatas Usia 55 Tahun, memiliki Riwayat Kanker PADA Keluarga, perokok (Aktif / pasif), Dan PERNAH Operasi tumor jinak Payudara, memiliki RISIKO LEBIH Tinggi.